Selasa, 29 Januari 2013

Resensi Buku "Dahlan Iskan"


Judul Buku   : Dahlan Iskan Ganti Hati Tantangan Menjadi     Menteri
Penulis          : Dahlan Iskan
Penerbit        : PT Elex Media Komputindo
Cetakan        : Ke-3
Tebal             : xxxii  + 343 halaman
Kategori       : Referensi 
ISBN              : 978-602-00-1796-9
Tahun      : Februari 2012
Ukuran                : 21 x 14 cm
Harga        : Rp. 64.800

Buku Dahlan Iskan Ganti Hati merupakan uraian pengalaman – pengalaman beliau semasa menjalani Transplantasi hati.Sosok dahlan iskan mungkin tidak asing lagi bagi kalangan public khalayak. Karena beliau adalah sosok Menteri BUMN yang barusaja di angkatpadatahun 2011 yang lalu. Namun dibalik pengangkatannya sebagai menteri banyak sekali tantangan yang harus dihadapi oleh beliau.
           Salah satunya adalahDahlan Iskan harus melakukan Transplantasi ganti hati. Hal inidisebabkan karena beliau terjangkit penyakit Sirosisatau virus Hepatitis B.  Didalam buku ini dijelaskan secara detail mulai dari tanda – tanda gejala yang dialami, sampai pada proses Transplantasi berlangsung disebuah rumah sakit di Tiongkok, hingga keadaan livernya kembali pulih dengan bermacam – macam prosedur pengobatan yang harus di tempuh.
Keyakinan dan sikap positif yang dikembangkannya sejak kecil membuat Dahlan iskan mengalami pendewasaan yang matang. Tahap – tahap proses operasi Transplantasi beliau lalui dengan perasaan senang tidak seperti biasanya, ketika orang – opang yang akan menghadapidetik – detik operasi organ berat pada umumnya.
Beliau sangat yakin dan percaya bahwa operasinya sudah akan berhasil dengan lancar. Dalam buku ini pula beliau jaga menggambarkan kesibukannya saat menunggu masa-masa operasi tiba. Salah satu kesibukannya yaitu pergi keluar kota atau provinsi untuk mencari pengala manbaru, atau berkunjung kepasientransplantasi lain dan belajar bahasa mandarin. Bahkan saat di ruang ICU pun beliau masih menyempatkan menggunakan fasilitas e-mail dan handphone untuk sekedar komunikasi dengan sahabat-sahabat kerjanya demi memenuhi tanggungjawabnya sebagai CEO Jawa Pos.
Melayani rakyat dengan penuh ikhlas, tulus, penuh harapan dan misi besar itulah misi besar yang selalu ditanamkan dimanapu beliau berada,sehingga pada saat proses operasi banyak orang-orang terdekatnya maupun orang yang kagum dengan beliau turut juga member dukungan dan do’a yang terus mengalir,meski orang-orang itu berasal dari berbagai suku, agama, maupunbudaya.
Hal yang menarik dari buku ini adalah  ketegaran dalam menyikapi sakitnya, karena beliau menikmati sakitnya itu seperti saat-saat menikmati masa-masa sulit yaitu kemiskinan yang pernah diaalami sejak kecil. Di dalam buku ini di cantukan pula galeri-galeri foto untuk mendukung cerita yang ditulis dahlan iskan selama menjalani transplantasi hati.
             Hal yang mengagumkan dari beliau saat di ruang ICU beliau masih memiliki hasrat untuk segera menuliskan kisah-kisah yang dialaminya sampai dia menuliskan artikel tersebut di koran harian Jawa Pos tentang pentingnya pemberian imunisasi Hepatitis B. buku ini memberikan gambaran bahwa seorang pejabat lebih mengedepankan keikhlasan dalam melayani masyarakat. Juga ketegaran dan cara idealismenya dalam menghadapi segalasituasi.
Penulisan judul perbab yang menarik dan setiap penulisan yang diawali dengan makna apa dan bagaimana. Memberikan pengetahuan kedokteran kepada masyarakat tentang penyakit Hepatitis B.
Kelemahan buku ini adalah banyak istilah-istilah kedokteran yang sulit dipahami hanya diberikan dekripsi yang singkat dan sikapnya masih umum.banyak pula penulisan yang dimaknai bahasa Arab sehingga masih terlihat asing bagi pembaca yang bukan beragam islam. Dan buku yang terlalu tebal bagi pembaca pemula.




Buku Dahlan Iskan Ganti Hati merupakan uraian pengalaman – pengalaman beliau semasa menjalani Transplantasi hati.Sosok dahlan iskan mungkin tidak asing lagi bagi kalangan public khalayak. Karena beliau adalah sosok Menteri BUMN yang barusaja di angkatpadatahun 2011 yang lalu. Namun dibalik pengangkatannya sebagai menteri banyak sekali tantangan yang harus dihadapi oleh beliau.
           Salah satunya adalahDahlan Iskan harus melakukan Transplantasi ganti hati. Hal inidisebabkan karena beliau terjangkit penyakit Sirosisatau virus Hepatitis B.  Didalam buku ini dijelaskan secara detail mulai dari tanda – tanda gejala yang dialami, sampai pada proses Transplantasi berlangsung disebuah rumah sakit di Tiongkok, hingga keadaan livernya kembali pulih dengan bermacam – macam prosedur pengobatan yang harus di tempuh.
Keyakinan dan sikap positif yang dikembangkannya sejak kecil membuat Dahlan iskan mengalami pendewasaan yang matang. Tahap – tahap proses operasi Transplantasi beliau lalui dengan perasaan senang tidak seperti biasanya, ketika orang – opang yang akan menghadapidetik – detik operasi organ berat pada umumnya.
Beliau sangat yakin dan percaya bahwa operasinya sudah akan berhasil dengan lancar. Dalam buku ini pula beliau jaga menggambarkan kesibukannya saat menunggu masa-masa operasi tiba. Salah satu kesibukannya yaitu pergi keluar kota atau provinsi untuk mencari pengala manbaru, atau berkunjung kepasientransplantasi lain dan belajar bahasa mandarin. Bahkan saat di ruang ICU pun beliau masih menyempatkan menggunakan fasilitas e-mail dan handphone untuk sekedar komunikasi dengan sahabat-sahabat kerjanya demi memenuhi tanggungjawabnya sebagai CEO Jawa Pos.
Melayani rakyat dengan penuh ikhlas, tulus, penuh harapan dan misi besar itulah misi besar yang selalu ditanamkan dimanapu beliau berada,sehingga pada saat proses operasi banyak orang-orang terdekatnya maupun orang yang kagum dengan beliau turut juga member dukungan dan do’a yang terus mengalir,meski orang-orang itu berasal dari berbagai suku, agama, maupunbudaya.
Hal yang menarik dari buku ini adalah  ketegaran dalam menyikapi sakitnya, karena beliau menikmati sakitnya itu seperti saat-saat menikmati masa-masa sulit yaitu kemiskinan yang pernah diaalami sejak kecil. Di dalam buku ini di cantukan pula galeri-galeri foto untuk mendukung cerita yang ditulis dahlan iskan selama menjalani transplantasi hati.
             Hal yang mengagumkan dari beliau saat di ruang ICU beliau masih memiliki hasrat untuk segera menuliskan kisah-kisah yang dialaminya sampai dia menuliskan artikel tersebut di koran harian Jawa Pos tentang pentingnya pemberian imunisasi Hepatitis B. buku ini memberikan gambaran bahwa seorang pejabat lebih mengedepankan keikhlasan dalam melayani masyarakat. Juga ketegaran dan cara idealismenya dalam menghadapi segalasituasi.
Penulisan judul perbab yang menarik dan setiap penulisan yang diawali dengan makna apa dan bagaimana. Memberikan pengetahuan kedokteran kepada masyarakat tentang penyakit Hepatitis B.
Kelemahan buku ini adalah banyak istilah-istilah kedokteran yang sulit dipahami hanya diberikan dekripsi yang singkat dan sikapnya masih umum.banyak pula penulisan yang dimaknai bahasa Arab sehingga masih terlihat asing bagi pembaca yang bukan beragam islam. Dan buku yang terlalu tebal bagi pembaca pemula.




Buku Dahlan Iskan Ganti Hati merupakan uraian pengalaman – pengalaman beliau semasa menjalani Transplantasi hati.Sosok dahlan iskan mungkin tidak asing lagi bagi kalangan public khalayak. Karena beliau adalah sosok Menteri BUMN yang barusaja di angkatpadatahun 2011 yang lalu. Namun dibalik pengangkatannya sebagai menteri banyak sekali tantangan yang harus dihadapi oleh beliau.
           Salah satunya adalahDahlan Iskan harus melakukan Transplantasi ganti hati. Hal inidisebabkan karena beliau terjangkit penyakit Sirosisatau virus Hepatitis B.  Didalam buku ini dijelaskan secara detail mulai dari tanda – tanda gejala yang dialami, sampai pada proses Transplantasi berlangsung disebuah rumah sakit di Tiongkok, hingga keadaan livernya kembali pulih dengan bermacam – macam prosedur pengobatan yang harus di tempuh.
Keyakinan dan sikap positif yang dikembangkannya sejak kecil membuat Dahlan iskan mengalami pendewasaan yang matang. Tahap – tahap proses operasi Transplantasi beliau lalui dengan perasaan senang tidak seperti biasanya, ketika orang – opang yang akan menghadapidetik – detik operasi organ berat pada umumnya.
Beliau sangat yakin dan percaya bahwa operasinya sudah akan berhasil dengan lancar. Dalam buku ini pula beliau jaga menggambarkan kesibukannya saat menunggu masa-masa operasi tiba. Salah satu kesibukannya yaitu pergi keluar kota atau provinsi untuk mencari pengala manbaru, atau berkunjung kepasientransplantasi lain dan belajar bahasa mandarin. Bahkan saat di ruang ICU pun beliau masih menyempatkan menggunakan fasilitas e-mail dan handphone untuk sekedar komunikasi dengan sahabat-sahabat kerjanya demi memenuhi tanggungjawabnya sebagai CEO Jawa Pos.
Melayani rakyat dengan penuh ikhlas, tulus, penuh harapan dan misi besar itulah misi besar yang selalu ditanamkan dimanapu beliau berada,sehingga pada saat proses operasi banyak orang-orang terdekatnya maupun orang yang kagum dengan beliau turut juga member dukungan dan do’a yang terus mengalir,meski orang-orang itu berasal dari berbagai suku, agama, maupunbudaya.
Hal yang menarik dari buku ini adalah  ketegaran dalam menyikapi sakitnya, karena beliau menikmati sakitnya itu seperti saat-saat menikmati masa-masa sulit yaitu kemiskinan yang pernah diaalami sejak kecil. Di dalam buku ini di cantukan pula galeri-galeri foto untuk mendukung cerita yang ditulis dahlan iskan selama menjalani transplantasi hati.
             Hal yang mengagumkan dari beliau saat di ruang ICU beliau masih memiliki hasrat untuk segera menuliskan kisah-kisah yang dialaminya sampai dia menuliskan artikel tersebut di koran harian Jawa Pos tentang pentingnya pemberian imunisasi Hepatitis B. buku ini memberikan gambaran bahwa seorang pejabat lebih mengedepankan keikhlasan dalam melayani masyarakat. Juga ketegaran dan cara idealismenya dalam menghadapi segalasituasi.
Penulisan judul perbab yang menarik dan setiap penulisan yang diawali dengan makna apa dan bagaimana. Memberikan pengetahuan kedokteran kepada masyarakat tentang penyakit Hepatitis B.
Kelemahan buku ini adalah banyak istilah-istilah kedokteran yang sulit dipahami hanya diberikan dekripsi yang singkat dan sikapnya masih umum.banyak pula penulisan yang dimaknai bahasa Arab sehingga masih terlihat asing bagi pembaca yang bukan beragam islam. Dan buku yang terlalu tebal bagi pembaca pemula.




Tidak ada komentar:

Posting Komentar